Bahan
dan alat yang diperlukan: benang kasur, pewarna, kertas HVS/gambar,
koran bekas (alas meja), tempat pewarna(wadah air kecil).
Prosedur pengerjaan:
Siapkan adonan pewarna seperti pada proses batik sederhana.
Ambil
benang kasur sepanjang 40 – 45 cm. Celupkan sebagian besar benang
tersebut pada larutan pewarna. Kalau larutan pewarna dirasakan terlalu
banyak menempel pada benang, sebaiknya diperas dahulu. Pewarna yang
terlalu banyak menempel pada benang akan mengakibatkan hasil yang kurang
memuaskan.
Letakkan
benang tersebut pada kertas yang sudah diletakkan di atas alas koran.
Apakah letak benang mau diatur atau bebas bergantung pembuat. Ujung
benang yang tidak terkena warna, harus ada di luar bidang kertas.
Lipatlah kertas tadi di tengah-tengah sisi panjangnya.
Sambil menekan kertas dengan salah satu telapak tangan, tariklah benang sampai keluar dari lipatan kertas. Arah tarikan bebas.
Buka lipatan kertas. Gambar apa yang terjadi?
Untuk
menghasilkan beberapa bentuk dalam satu bidang gambar/ kertas, lakukan
kegiatan yang sama seperti di atas. Dengan mengubah letak benang, akan
diperoleh gambar baru.
Bila
dikehendaki gambar berwarna (lebih dari satu warna), yang harus
dilakukan adalah: menarik benang beberapa kali sesuai dengan jumlah
benang yang dicelupkan pada warna yang berbeda, menarik satu kali
tarikan seutas benang yang dicelupkan pada beberapa warna, menarik satu kali tarikan sejumlah benang yang sudah memiliki warna masing-masing.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar